Pengalaman Menginap Semalam di Hotel Zest Bogor

Review hotel Zest Bogor

Bulan segera berganti, tahun baru tak lama lagi, musim liburan sudah menanti, sudahkah mencari tempat wisata yang menarik hati?

Akhir tahun dan tahun baru erat kaitannya dengan musim berlibur. Kunjungan ke tempat wisata Kunjungan ke tempat wisata akan membludak dan hotel-hotel full booked. Aku sih nggak ada rencana liburan, paling banter pulang kampung deh. Bulan lalu aku sekeluarga sudah ke Bogor. Di sana kami bermalam di Hotel Zest by Swiss-Belhotel. 

Awalnya ragu mau menginap apa nggak, tapi karena urusan suami nggak selesai sehari, suami mencari hotel terdekat dengan tujuan kami. Berikut pengalaman kami menginap semalam di Hotel Zest Bogor. 

Lokasi dan Harga Kamar Hotel Zest Bogor

Hotel Zest Bogor terletak di pusat Kota Bogor, tepatnya di Jl. Padjadjaran no 27, Babakan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Letaknya strategis, dekat dengan beberapa tempat wisata seperti Kebun Raya Bogor, istana Bogor, museum zoologi, dan Kampung Sindang Barang.

Di samping hotel ada beberapa restoran cepat saji. Kalau mau mencari makan di luar hotel banyak pilihannya dan bisa dijangkau dengan jalan kaki.

Harga kamarnya mulai dari 500 ribuan. Entah karena pesannya dadakan dan di weekend atau gimana. Dengan harga segitu, biasanya kami sudah dapat hotel yang lebih bagus dan ada kolam renangnya, tapi itu dulu sih di Pekanbaru.

Fasilitas Hotel Zest Bogor

Sekilas dilihat, hotel Zest Bogor ini tidak terlalu besar. Di depan pintu ada beberapa sepeda yang parkir, disewakan. Kalau mau gowes menikmati suasana Bogor bisa menyewa di sana. 

Begitu masuk hotel, meja resepsionis langsung terlihat. Lobinya tidak besar, desainnya pun sederhana dengan warna hijau muda yang mendominasi. Ada satu sofa panjang di sana, muat untuk duduk 2-3 orang. Ada welcome drink yang disediakan. Lift terletak di belakang meja resepsionis.

Di pojokan depan lift ada kids corner kecil dengan kolam mandi bola berukuran kecil dan mainan kuda-kudaan. Mungkin cukup untuk 3-4 anak main bareng. Aku sudah nggak punya energi untuk mengajak anak main karena aku sudah capek jalan dari stasiun ke Kebun Raya Bogor. Jadi, aku cuma duduk di sofa, minum jus jambu sambil menunggu suami check in. 

Restoran hotel, bernama citruz terletak di samping lobi, katanya muat untuk sekitar 75 tamu. Waktu aku ke sana ada menu beberapa jajanan lokal tertulis di papan. Di halaman depan juga ada tenda yang jual cemilan sama kopi. Hotel ini nggak ada kolam renangnya. Jadi, kalau berniat renang selama staycation lebih baik cari hotel lain saja.

Fasilitas Kamar Hotel Zest Bogor

Fasilitas Kamar Hotel Zest BogorFasilitas Hotel zest bogor

Kami pesan kamar yang non smoking, dapat di lantai 2. Kamarnya nggak terlalu luas. Dari pintu masuk kamar, ada kamar mandi di sebelah kiri. Area kering dan basah dipisah oleh kaca dan gorden. Ada air hangatnya, pas dengan hawa Bogor yang sedang dingin, bisa mandi air hangat. 

Ukuran kasurnya queen. Di samping kasur, mepet ke dinding jendela ada sofa bed. Kaki sofa bed-nya agak meleyot. Jadi khawatir roboh kalau aku atau suami duduk di sana. Tapi alhamdulillah aman, kok, nggak patah. Anak pertamaku tidur di situ karena kasurnya nggak muat untuk berempat wkwk. Di sebelah sofa bed ada meja kerja kecil.

Karena kamar kami di lantai 2, pemandangan yang terlihat dari jendela rada zonk. Cuma terlihat bangunan sebelah hotel yang sepertinya telantar karena atapnya sudah bolong-bolong. Di belakang bangunan tersebut adalah rumah warga. Jadi, kami hanya bisa memandang genteng rumah warga. Di kejauhan kelihatan gunung menjulang, ehmmm mungkin Gunung Salak atau Gunung Gede? 

View dari hotel zest bogor

Pemandangan yang terlihat dari Kamar hotel

 

Waktu itu aku cari mini kulkas untuk menyimpan air minum, ternyata nggak ada. Tapi karena cuaca di sudah dingin, apalagi tak lama setelah kami sampai hotel hujan turun sangat deras, jadi tak apalah minum air biasa saja. 

Jadi, fasilitas kamar hotel Zest Bogor kurang lebih sama dengan hotel pada umumnya:

  • Toiletries: satu sikat gigi dan odol, handuk
  • Kopi, teh, gula
  • 2 botol air minum berukuran sedang
  • Sepasang slipper
  • Air hangat
  • Wifi

Kesan Menginap di Hotel Zest Bogor

Sebagai kaum mendang-mending, untuk rate 500 ribuan agak nggak sesuai ekspektasiku ,sih. Tapi untuk numpang tidur saja semalam lumayan nyaman. 

Untuk toiletnya, jadi waktu itu aku sedang konsentrasi di toilet. Tiba-tiba Ada suara “byuuuuuurrrr” dari atas, seperti suara flush toilet. Wah, ternyata penghuni atas kamarku sedang di toilet juga. Bunyi airnya terdengar dengan jelas wkwkwk. 

Paginya, kami sarapan di resto. Menu sarapannya cukup bervariasi dan enak. Ada nasi putih, nasi goreng dengan berbagai lauk dan sayur, bubur ayam, soto mie, omelet, sereal, susu, kopi, teh, dan jus. Jatah sarapannya untuk 2 orang saja ya, jadi kalau bawa anak sudah besar, harus bayar lagi. Anakku yang pertama, umur 8 tahun harus bayar lagi.

Setelah sarapan, kami beres-beres lalu check out dan pergi ke Kebun Raya Bogor. Jadi, begitulah pengalaman kami menginap semalam di Hotel Zest Bogor. Jika ada yang mau menginap di sana, mungkin bisa dijadikan pertimbangan. 

 

Comments

Popular posts from this blog

Pindah Memilih untuk Berpartisipasi Dalam Pemilu

Membangun Legacy dengan Menulis

Hadapi Penolakan dengan Legowo